SEMUA MEMILIKI PERAN BERARTI
Di sebuah padepokan yang diasuh oleh Resi Seto Wicaksono. Pagi itu Sang Resi menerima tamu seorang yang belum pernah sekalipun datang kepadanya. "Selamat datang di rompok kami, silahkan duduk?", sambut Sang Resi dengan ramah. Seraya tamu itu duduk di atas gelaran tikar di tengah balai sederhana. Dari obrolan pembuka sebelum sampai pada titik fokus tujuan, diketahui bahwa tamu tersebut bernama Wirogati, utusan dari kerajaan.
"Hmm oiya kisanak, kalau boleh tahu, di kerajaan bertugas sebagai apa?" tanya Sang Resi.
Dengan wajah yang tampak malu, merasa rendah diri Wirogati menjawab, "Kami hanya sebagai pengantar nawala Resi, jika tidak ada surat yang harus kami antar, kami mendapat tugas sebagai juru racik minuman Sang Raja.."
"Wah, itu pekerjaan luar biasa Kisanak.. Tugas yang sangat mulia, coba jika surat penting dan rahasia yang harusnya dikirim segera, kemudian Kisanak telat menyampaikan, atau hilang atau salah sasaran, bagaimana jadinya?" Sang Resi memberi pemahaman dan penghormatan atas tugas Wirogati.
Sang Resi melanjutkan, untuk membangun kesadaran dan kepercayaan diri, "Jika, suatu ketika Kisanak membuatkan minuman untuk Sang Raja, kemudian Kisanak masukkan zat berhabaya di dalamnya. Hal ini tidak hanya membahayakan Sang Raja tapi juga kerajaan.." Pungkas Sang Resi yang membuat wajah Wirogati berbinar bahagia dan bangga dengan tugasnya. Wirogati baru menyadari bahwa tugas yang diemban sangat penting dan berdampak, walau kelihatan sepele.
Sepenggal ilustrasi kisah di atas, memberi pesan bahwa dimanapun posisi seseorang itu memiliki peran berarti. Masyarakat hingga pejabat, memiliki peran penting pada posisi masing-masing. Jangan pernah rendah diri atas posisi atau kedudukan kita, jangan pula memandang rendah pada seseorang yang memiliki jabatan pada level paling bawah.
Semoga bermanfaat.
Penulis: Susilo
Comments
Post a Comment